Connect with us

Hi, what are you looking for?

Headline

Terpeleset Masuk Sumur Sedalam 15 Meter, Sunardi Tewas, Evakuasi Selama 4 Jam

KUNINGAN (MASS) – Niat membetulkan mesin pompa yang rusak di rumah Tri Sumarsono warga Puri Asri I Rt 43 RW 07 No B28 Kelurahan Ciporang Kecamatan Kuningan, Sunardi (50) Sabtu (6/2/2021) warga Desa Citiusari Kecamatan Garawangi tewas.

Korban meninggal diduga menghirup gas beracun dari dalam sumur sedalam 15 meter. Kejadian korban terpeleset masuk sumur diperkiran sebelum magrib.

Proses evakuasi yang melibatkan Anggota Damkar, BPBD Kuningan, Polres dan masyarakat berlangsung selama empat jam atau dari pukul 19.00-22.00 WIB. Hal ini karena sempitnya diameter sumur.

“Laporan masuk ke kami dari Pak Tris Sumarsono pada pukul 18.30 WIB,” ujar Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti, usai evakuasi.

Khadafi menerangkan, kronologis kejadian menurut keterangan saksi Folta Bin Mursip (35) sekitar pukul 17.30 WIB membetulkan mesin pompa air.

Pemilik rumah sudah mengingatkan kepada korban agar hati-hati dalam membetulkan mesin air, karena mesin air berada di dalam sumur dengan kedalaman sumur 15 m.

“Pada saat itu pemilik rumah menyarankan  agar korban meminta bantuan/orang yang bisa membetulkan mesin air,” jelasnya.

Sekitar pukul 18.00 WIB setelah selesai salat magrib, pemilik rumah memanggil korban, namun korban tidak menjawab.

Kemudian pemilik rumah mendengar suara meminta tolong, setelah dilihat ternyata korban jatuh kedalam sumur.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dalam keadaan panik, pemilik rumah meminta bantuan tetangga, kemudian pada pukul 18.30 WIB (20 menit) melaporkan kejadian ke kantor UPT Pemadam.

“Saat tim Dakmar tiba di lokasi, dan mengecek lokasi, kedalaman sumur 15 meter dengan diameter 80 cm (sempit), Sehingga menyulitkan proses evakuasi,” tadasnya.

Dibantu oleh Tim dari BPBD Kuningan Polres Kuningan, Polsek Kuningan dan warga masyarakat akhirnya mayat bisa dievakuasi dari dalam sumur.

Proses ini dengan cara 2 anggota damkar yakni Wawan dan Gugum masuk kedalam sumur dengan menggunakan peralatan rescue.

Korban meninggal diduga menghirup gas beracun dari dalam sumur (carbonmonoksida) .

Untuk proses selanjutnya korban dievakuasi ke rumas sakit dan sedang dalam proses penyelidikan pihak Polres Kuningan dan evakuasi berlangsung selsma 4 jam.

“Banyaknya warga masyarakat yang menonton, sehingga agak menyulitkan proses evakuasi, serta banyaknya mobil yang parkir disembarang tempat,” pungkasnya. (agus)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Trending

Advertisement

You May Also Like

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pasca tidak ada teror ke hewan ternak di Kecamatan Cibingbin, semua lega. Namun, kelegaan warga hanya sebentar karena serangan serupa terjadi...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Untuk kesekian kalinya petani KJA (Kolam Jaring Apung) Waduk Darma berhasil menangkap ikan raksasa jenis bandeng. Ikan ini berhasil ditangkap pada...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Waduk Darma kembali memberi berkah bagi warga sekitar. Hal ini setelah para petani Keramba Jaring Apung (KJA) kembali menangkap ikan raksasa. Kali...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Elf jurusan Cikijing-Cirebon terbalik di Jalan Kuningan-Cikijing tepatnya di Jalan Desa Kertawirama Kecamatan Darma. Insiden laka tunggal ini terjadi pada Minggu...

Advertisement